KabarPendidikan.id - Siantar TOP Peduli bersama Baznas Sidoarjo mengadakan acara Buka Puasa & Santunan Anak Yatim di Pendopo Delta Wibawa. Acara ini dihadiri oleh sekitar 300 anak yatim yang mendapatkan bingkisan dan uang saku.
Bupati Sidoarjo, Subandi, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap perusahaan-perusahaan di Sidoarjo dapat mencontohkan Siantar TOP Peduli dalam menyampaikan CSR untuk menjamin pendidikan anak yatim.
"Sidoarjo memiliki
7.000 perusahaan. Jika sebagian besar bisa bersinergi dengan pemerintah untuk
menjamin pendidikan gratis bagi anak yatim, maka masa depan mereka akan
terjamin," ujarnya.
Pemerintah juga telah
menyalurkan 20.000 beasiswa, yang sebagian diperuntukkan bagi anak yatim.
Sinergi antara pemerintah dan perusahaan harus diperkuat. Jangan sampai
perusahaan hanya memberi bantuan, tetapi pendidikan anak yatim terabaikan.
Pemerintah akan merangkul semua perusahaan untuk menitipkan pendidikan
anak-anak yatim, kata Subandi.
Ketua Baznas Sidoarjo, M. Chasbil Aziz Salju Sodar, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari kerja sama berkelanjutan dengan Siantar TOP Peduli.
“Sudah menjadi tugas kita
bersama untuk memuliakan anak yatim. Semoga mereka bisa merasakan kebahagiaan,”
tuturnya.
Perwakilan Yayasan Siantar TOP Peduli, Nihlu Kusumadewi, mengatakan bahwa kegiatan ini adalah agenda rutin perusahaan sebagai bentuk rasa terima kasih dan kepedulian terhadap anak yatim.
“Kegiatan ini adalah salah satu upaya kami untuk berkontribusi membangun generasi penerus bangsa melalui kegiatan sosial,” jelasnya.
(TH)