KabarPendidikan.id - SMP-SMA Saintek UHAMKA Boarding School kembali membuahkan hasil gemilang dalam Kejuaraan Pencak Silat Bogor Championship 2025. Ajang bergengsi yang digelar di GOR Pajajaran, Kota Bogor, 21-21 Februari.
Ajang ini diikuti oleh ratusan pesilat muda dari berbagai
kategori, mulai dari TK/Pra Usia Dini, SD/Usia Dini, SMP/MTs/Sederajat,
SMA/MA/Sederajat, hingga Mahasiswa/Dewasa/Umum. Kejuaraan ini tidak hanya
menjadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga bukti bahwa kerja keras dan disiplin
mampu melahirkan prestasi yang membanggakan.
Tiga siswa-siswi delegasi SMP-SMA Saintek UHAMKA Boarding
School berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam kejuaraan ini. Afni
Salsabila, dengan penampilan penuh penghayatan dan teknik yang apik, berhasil
meraih Medali Perunggu dalam kategori Seni Tunggal Tangan Kosong Putri.
Sementara itu, Chyqta Azzahra menunjukkan penguasaan gerakan yang sempurna dan
penuh energi, mengantarkannya meraih Medali Emas di kategori yang sama. Tidak
kalah membanggakan, M. Najja Fahrezy berhasil membawa pulang Medali Perunggu
dalam kategori Tanding Kelas D Putra setelah menunjukkan ketangguhan dan
strategi bertanding yang matang melawan lawan-lawan yang kuat.
Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari kerja keras dan
latihan intensif yang dilakukan oleh para siswa di bawah bimbingan pelatih
pencak silat sekolah. Dukungan dari pihak sekolah dan orang tua juga menjadi
faktor penting dalam memotivasi siswa untuk terus berprestasi.
Rafida Rachma selaku Guru Pendamping dari sekolah,
mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh siswa-siswinya.
“Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh
siswa-siswi kami. Ini adalah bukti bahwa kerja keras, disiplin, dan semangat
pantang menyerah akan membuahkan hasil yang gemilang,” tutur Rafida.
Kejuaraan Pencak Silat Bogor Championship 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk mempererat persaudaraan antar pesilat muda dari berbagai daerah. Melalui ajang ini, semangat pencak silat sebagai warisan budaya Indonesia terus dilestarikan dan dikembangkan oleh generasi muda.
