KabarPendidikan.id - Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pengajaran (LP3) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) melakukan Monitoring dan Evaluasi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka IV dengan Universitas Negeri Padang (UNP) di Ruang Sidang A, Gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka, Kamis (27/6).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ika Yatri
selaku Wakil Dekan I FKIP Uhamka, Tri Wintolo Apoko selaku Ketua LP3 Uhamka,
Arum Fatayan selaku Ketua Divisi Merdeka Kampus Merdeka (MBKM), Pendidikan dan
Pelatihan (Diklat) LP3 Uhamka, Nofrion selaku Kasubdit Inovasi Pembelajaran dan
MBKM UNP, Erwin Pri Utomo selaku Admin MBKM UNP, Fachrur Rachman Admin MBKM
UNP.
Ika Yatri selaku Wakil Dekan I Uhamka
menuturkan, terdapat 6 orang mahasiswa UNP yang menjalani program PMM Batch IV.
Menurutnya dengan adanya perbedaan lingkungan atau kultur dari kota asal dan
Jakarta, para mahasiswa akan mendapatkan banyak sekali pengalaman melalui
program ini.
"Sebelumnya Uhamka juga telah
terhubung dengan UNP. Seperti dosen-dosen Uhamka yang juga merupakan alumni
dari UNP, termasuk aktivitas-aktivitas setiap program studi banyak yang
berkolaborasi dengan UNP. Mudah-mudahan beranjak dari PMM ini akan semakin
banyak kolaborasi yang akan kami lakukan kedepannya,” tutur Ika.
Sementara itu, Tri Wintolo selaku Ketua LP3
Uhamka mengatakan, Uhamka terus belajar dari berbagai universitas, seperti UNP.
Pada program PMM IV ini LP3 Uhamka komitmen
bersama agar program ini berjalan dengan lancar. Hal ini dikarenakan
program ini memiliki banyak manfaat diantaranya menambah wawasan, pengalaman,
dan keterampilan.
"Program ini sangat bermanfaat sekali
untuk memperoleh pengalaman berkuliah di luar kampus asalnya. Karena selama
satu semester para mahasiswa mengikuti Modul Nusantara dan juga perkuliahan di
kelas pada umumnya. Terima kasih juga kepada mahasiswa yang telah
bersungguh-sungguh dalam menjalani program ini," ujar Tri.
Pada kesempatan yang sama, Nofrion selaku
Kasubdit Inovasi Pembelajaran dan MBKM UNP mengatakan, tujuan kunjungan
pihaknya ke Uhamka bukan hanya sekadar melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap mahasiswa UNP yang sedang PMM di Uhamka. Tetapi juga ingin berbincang
terkait rencana kolaborasi lainnya di waktu yang akan datang.
“Terima kasih telah menyambut kehadiran
kami dan menjaga mahasiswa kami dengan baik. Sehingga mereka merasa aman dan
nyaman selama menjalani perkuliahan di Uhamka,” ucap Nofrion.
