KabarPendidikan.id - Kelompok I Mpok Nori Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Batch IV Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) mengadakan kegiatan Modul Nusantara di Hutan Kota Sangga Buana Jakarta Selatan, Rabu (1/5).
Kegiatan dihadiri oleh Gilang Kumari Putra selaku Dosen
Modul Nusantara, Rusydi Afdillah Fajri sebagai Liaison Officer (LO), Rusli selaku salah satu pendiri Hutan Kota
Sangga Buana, Rangga selaku Narasumber di Hutan Kota Sangga Buana, Mustapa
selaku pengrajin bambu di hutan Kota Sangga Buana, Ario sebagai Narasumber di
tempat pengolahan sampah hutan kota Sangga Buana, dan Aria selaku pemandu jalan
di Hutan Kota Sangga Buana, beserta 26 mahasiswa PMM Batch IV
Gilang Kumari Putra selaku Dosen Modul Nusantara menuturkan,
kegiatan Modul Nusantara di Hutan Kota Sangga Buana merupakan suatu kegiatan
yang sudah dirancang oleh dosen Modul Nusantara dalam kerangka Modul Nusantara
guna meningkatkan nilai-nilai inspirasi dalam diri mahasiswa PMM IV Uhamka.
"Teman-teman, di sini kita akan mempelajari banyak hal
tentang hutan Kota Sangga Buana, saya harap teman-teman dapat terinspirasi
dengan kegiatan kita hari ini, " tutur Gilang.
Disisi lain, Rangga selaku narasumber juga menjelaskan bahwa
di Hutan Kota Sangga Buana juga terdapat beberapa tanaman herbal dan tanaman
langka.
"Di sini kami memiliki berbagai jenis tanaman, seperti
tanaman herbal dan tanaman langka juga ada seperti kecapi dan matoa," ujar
Rangga.
Selanjutnya, Ario selaku narasumber di tempat pembuatan
sampah hutan kota Sangga Buana juga memaparkan bahwa pengolahan sampah
menggunakan waster sehingga tidak perlu menggunakan bahan bakar apapun, dan ini
merupakan hasil dari riset tugas akhir ia ketika kuliah.
"Waster itu teknologi untuk membakar sampah, tetapi tidak
memakai bahan bakar apapun. Umumnya kan memakai bahan bakar fosil, solar, dan
gas. Ini kita tidak memakai apapun tapi kita mengumpulkan suhu panas dari
sampah. Nah ini riset akhir saya waktu selesai dari kampus dan sekarang
alhamdulillah bisa berguna," pungkas Ario.