KabarPendidikan.id - Perundungan atau bullying merupakan perilaku penindasan yang berlangsung di lingkungan sekolah, menyasar individu yang dianggap lebih lemah oleh orang yang merasa lebih kuat. Mengetahui ciri-ciri bullying di lingkungan sekolah menjadi krusial dalam menangani kasus ini.
Sekilas
Tentang Bullying di Sekolah
Menurut
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), bullying
merupakan penindasan yang dilakukan dengan sengaja untuk menyakiti individu
lain. Hal ini dapat berupa kekerasan fisik, ancaman, atau intimidasi, dan
sering kali dilakukan oleh kelompok atau individu tertentu di sekolah.
Ciri
Pelaku Bullying di Sekolah
Pelaku
bullying di sekolah dapat dikenali dari beberapa ciri, termasuk memiliki
kekuasaan sosial yang tinggi, populer di lingkungan sekolah, bersikap kasar
atau agresif, dan kurang memiliki empati terhadap orang lain. Gerak-geriknya
seringkali mendominasi siswa lain dan bersifat kurang empatik.
Ciri
Korban Bullying di Sekolah
Di
samping ciri pelaku, korban bullying juga memiliki tanda-tanda yang dapat
dikenali, seperti perilaku yang murung atau mengurung diri, menghindari
pertemuan dengan teman-teman, luka fisik tanpa penjelasan yang jelas, dan
mengalami gangguan emosional serta sosial seperti kecemasan, kesedihan, dan
penurunan rasa percaya diri.
Mengetahui
dan memahami ciri-ciri baik dari pelaku maupun korban bullying di sekolah
penting untuk mengidentifikasi dan menangani permasalahan ini sejak dini.
Semoga dengan pemahaman akan tanda-tanda ini, kasus bullying di sekolah dapat
segera mendapatkan penanganan yang tepat.
Sekar
pratiwi/adp