KabarPendidikan.id - Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) New South Wales mengadakan kegiatan Muhammadiyah Australia Mengaji bersama dengan Masyarakat Muhammadiyah yang berada di Australia dalam menguatkan hubungan silaturahmi antar Individu dan melawan budaya Masyarakat Individualis dan anti sosial yang sedang marak terjadi di masyarakat akhir-akhir ini. (25/09)
Kegiatan ini diselenggarakan secara Online via Zoom Meeting dengan mengangkat tema “Hakikat Pentingnya Hidup Berjamaah” yang disampaikan oleh Dr. Tohirin selaku Wakil Dekan IV FEB Uhamka sekaligus Wakil Sekretaris Lembaga Dakwah Komunitas PP Muhammadiyah. Kegiatan ini turut dihadiri Hamim Jufri sebagai Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) dan Pimpinan Cabang Istimewa Aisyiah (PCIA) Australia, Izza Rohman selaku ketua PRIM New South Wales, Ahmad Rizky M. Umar sebagai ketua PRIM Queensland, Lisma Dyawati Fuaida selaku Ketua PRIA New South Wales, Ibnu Jamaludin sebagai moderator sekaligus bidang anggota bidang Tabligh PRIM New South Wales dan beberapa jajaran pimpinan dan anggota Masyarakat Muhammadiyah dari Indonesia dan Australia.
Hamim Jufri selaku Pimpinan PCIM dan PCIA
di Australia dalam sambutannya mengatakan bahwa perkembangan Masyarakat
Muhammadiyah di Australia terutama di daerah Victoria, telah berkembang dengan
pesat dengan dibangunnya cabang-cabang sekolah Muhammadiyah disana. Dia juga
menyampaikan harapannya terhadap pengajian bulanan ini dapat diselenggarakan
secara rutin.
“Di Victoria, Perkembangan sekolah
Muhammadiyah berkembang dengan pesat. Sejauh ini, permintaan siswa untuk masuk
ke sekolah Muhammadiyah sudah terpenuhi dan hingga saat ini kami masih menunggu
izin untuk mengembangkan kembali sekolah Muhammadiyah lebih luas. Saya berharap
pengajian bulanan ini dapat dilaksanakan secara rutin sebagai sarana
silaturahmi antar Masyarakat baik di Indonesia maupun di Australia atau Negara luar lainnya,” ucap Hamim.
Tohirin selaku narasumber dalam kegiatan
pengajian ini menyampaikan hal-hal penting yang dihadapi Masyarakat muslim
sekarang seiring dengan pesatnya perkembangan zaman dan teknologi yang
melahirkan Masyarakat Individualis dan anti sosial atau tidak mau
bersosialisasi dengan Masyarakat.