Sofyan Edi Jarwoko atau biasa disapa oleh masyarakat dengan nama “Bung Edi” menyebutkan pentingnya pembentukan pendidikan karakter terutama Ketika masih usia setara sekolah dasar yang berusia sekitar 6 – 12 tahun yang merupakan jenjang usia yang sangat baik dalam membentuk karakter siswa yang cerdas, intelektual dan baik bagi masyarakat sebelum memasuki jenjang SMP.
“Tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual yang bagus dan cita cita yang tinggi, tetapi siswa juga harus memiliki karakter yang berkualitas baik dan bagus di mata masyarakat sebagai penanaman dan pembentukan karakter positif sejak usia dini terutama pada masa tumbuh kembang di masa Sekolah Dasar.” Ucapnya.
Bung Edi juga menambahkan bahwa murid-murid di SD Kartika IV-6 dan IV-7 telah memiliki karakter yang telah teruji dari menghasilkan para alumni-alumni yang berkualitas dan sukses dalam karir mereka saat dewasa dimana ada yang diterima di sekolah kedinasan atau bahkan instansi pemerintahan dalam menempuh jenjang karir mereka.
“Sejak Penerimaan Siswa Baru hingga masa pembelajaran di kelas dan lingkungan sekolah, para siswa SD Kartika yang saya tahu mereka telah ditanamkan kedisiplinan di dalam diri mereka melalui pendidikan karakter yang diberlakukan oleh para guru dalam kehidupan sehari hari mereka seperti cinta akan budaya, luhur dan agama. Pendidikan karakter itu sangat penting untuk diimbangi dengan pembelajaran materi-materi di sekolah untuk membentuk kepribadian siswa yang berakhlak mulia dengan diperkenalkan sejak usia dini semasa sekolah dasar.”
Fitri Minarmi selaku Kepala Pimpinan SD Kartika IV juga menekankan bahwa pendidikan karakter itu sudah diterapkan di sekolah karena dinilai sangat penting dalam membentuk sikap dan kepribadian siswa yang mulia dan baik bagi masyarakat. Salah satu media pembentukan karakter di SD Kartika adalah melalui kegiatan Taruna Cilik yang meliputi kegiatan-kegiatan di bidang seni dan ekstrakulikuler dalam mengasah kemampuan dan karakter siswa sehingga terbentuknya sikap disiplin bagi siswa.
“Kami sudah memberikan kegiatan bagi para siswa dalam mengasah karakter dan kemampuan mereka sejak mereka dari kelas satu lewat kegiatan mengaji, ekskul Taruna Cilik, English Club, seni tari, komputer, pramuka, musik, drumband, pencak silat, dan lainnya. Sejak dari itu kami sudah memberikan pembelajaran dalam penguatan karakter kedisiplinan siswa sehingga menjadi siswa yang tidak hanya cerdas namun juga berakhlak mulia.” Ucap Fitri.
(GJF/DYL)