KabarPendidikan.id - Ramadhani Kirana Putra selaku Wakil Walikota Solok mengapresiasi Dinas Pendidikan yang telah memasukkan kurikulum muatan lokal bahasa dan sastra Minangkabau. Hal itu disampaikan Ramadhani ketika malam apresiasi muatan lokal dalam dunia pendidikan yang diselenggarakan di SMKN 1 Kota Solok pada Minggu (21/5).
Menurut Ramadhani, muatan lokal dalam pendidikan di Kota
Solok berkontribusi terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan pelestarian
nilai-nilai budaya oleh generasi muda.
“Pada Tahun 2023 IPM Kota Solok berada di peringkat empat
dari seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Sumbar. Capaian ini cukup membuat
bangga dan ini tidak terlepas dari kontribusi guru dan insan pendidikan
semuanya,” tutur Ramdhani.
Ramdhani berharap agar ke depannya Dinas Pendidikan Kota
Solok terus mengembangkan nilai-nilai budaya lokal pada dunia pendidikan. Ia
juga mengatakan, saat ini tantangan yang dihadapi generasi muda semakin berat,
karena kuatnya pengaruh digitalisasi.
“Salah satu tantangan kita adalah kemajuan digitalisasi yang
seperti dua sisi mata pisau. Di satu sisi banyak manfaat baik, namun juga
memiliki pengaruh negatif. Semoga dengan muatan lokal bahasa dan sastra
Minangkabau ini kita bisa antisipasi itu semua. Dengan muatan lokal ini tentu
diharapkan akan terbangun generasi kuat, berkarakter dan berintegritas tinggi.
Sehingga generasi penerus Kota Solok menjadi generasi yang siap menghadapi
segala risiko dan tantangan ke depan," tambah Ramdhani.
adp