KabarPendidikan.id - Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) Universitas Muhamamdiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) bersama Majelis Dikdasmen dan PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Forum Guru Muhammadiyah menyelenggarakan Webinar Growth Mindset melalui aplikasi zoom meeting dan disiarkan langsung melalui Youtube Sekolah Berkemajuan Offical, Senin (15/5).
Acara ini turut dihadiri oleh Prof Gunawan Suryoputro selaku
Rektor Uhamka, Gufron Amirullah selaku Ketua LPPM Uhamka, Didik Suhardi selaku
Ketua Majelis Diskdasmen dan PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah,
Prof Suyanto selaku Dewan Pakar Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah, para
peserta webinar dan stakeholders.
Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka menuturkan
bahwa dengan tema Growth Mindset terkhusus
untuk kepala sekolah dan guru harus terus menerus ditingkatkan serta
dipelihara. Ia menjelaskan, makna mindset merupakan kerangka berpikir yang ada
pada diri setiap manusia. Jika semua orang memiliki kerangka berpikir yang baik
dan berkembang maka akan selalu menjadi orang yang optimis menuju kesuksesan.
Ia berharap melalui webinar Growth
Mindset para peserta webinar mendapatkan keberkahan, wawasan yang luas dan
yang terpenting dapat menjadikan kerangka berpikir untuk mengelola
sekolah-sekolah Muhamamdiyah yang telah dimanahkan.
“Kita harus terus berpikir maju, kita harus menjadi pemenang
atau ber-fastabiqul khairat. Orang yang memiliki positif mindset ia akan selalu
bersyukur atas segala yang diraih, sehingga dengan bersyukur itu terus menambah kesuksesan-kesuksesan berikutnya.
Untuk mencapai growth mindset maka
hilangkanlah rasa takut untuk meraih hal yang diimpikan tersebut. Semoga dengan
adanya webinar Growth Mindset mendapatkan
keberkahan, meningkatkan wawasan dan yang terpenting bisa kita jadikan kerangka
berpikir kita dalam mengelola sekolah-sekolah Muhamamdiyah yang dimanahkan
kepada kita semua ,” tutur Prof Gunawan.
Didik Suhardi selaku Ketua Majelis Diskdasmen dan PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyampaikan tujuan dari webinar Growth Mindset yaitu untuk membangun
pendidikan Muhammadiyah yang menjadi amal ibadah dan membangun Sumber Daya
Manusia (SDM) berkualitas di Indonesia. Ia juga menjelaskan Muhammadiyah
memiliki pendidikan modern yang berbasis Islam sejak sebelum Indonesia merdeka.
Sejak saat itu kaum Muhammadiyah menciptakan berbagai inovasi dan menggabungkan
pendidikan umum dengan pendidikan berbasis Islam.
“Muhammadiyah yang menggabungkan pendidikan umum dengan
pendidikan berbasis Islam merupakan suatu pemikiran yang luar biasa yang harus
dipelihara secara terus-menerus, bahwa semangat untuk berkembang dan tumbuh
harus menjadi pemikiran kita semua. Tentu pemikiran ini sangat relevan dengan
tujuan perserikatan Muhammadiyah diantaranya memberantas kebodohan, serta
menyiapkan SDM yang handal, berkualitas, berkarakter dan mempunyai jiwa
pemimpin. Saya berharap melalui kegiatan ini, para pengelola pendidikan ada
perubahan pemikiran yang luar biasa, sehingga sekolah-sekolah semakin maju,
sukses, dan berhasil menciptakan generasi bangsa yang berkarakter,” ujar Didik.