KabarPendidikan.id - Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia oleh FIFA membuat banyak pemain tim nasional (Timnas) Indonesia kecewa dengan keputusan tersebut. Bahkan beberapa pemain mengungkapkan rasa kecewanya tersebut di media sosial lantaran mereka telah melakukan persiapan dan pelatihan dari jauh-jauh hari.
Oleh karena itu, Universitas Negeri Surabaya (Unesa)
memberikan dukungan pada anggota Timnas U-20 berupa beasiswa kuliah gratis sebagai
wujud apresiasi Unesa atas perjuangan mereka.
Rektor Unesa, Prof. Dr. Nurhasan, bahkan mengeluarkan Surat
Keputusan Rektor Unesa bernomor 885/UN38/HK/BW/2023 tentang Beasiswa Pendidikan
Atlet Sepak Bola Timnas U-20 Unesa.
Hasan mengatakan, beasiswa ini diberikan kepada para pemain
Timnas U-20 yang sedianya bertanding dalam FIFA World Cup U-20 tahun 2023 di
Indonesia.
"Tidak mudah masuk seleksi skuad timnas asuhan Shin
Tae-yong itu. Mereka yang terpilih saya pikir adalah putra dan anak-anak muda
terbaik Tanah Air. Karena itu, kami siapkan beasiswa dalam bentuk pembebasan
biaya pendidikan mulai jenjang S1-S2 di Unesa. Ini diberikan sejak tahun
akademik 2023/2024," ucapnya dilansir dari laman Unesa.
Beasiswa ini dapat dimanfaatkan para atlet untuk mengembangkan
karier keolahragaannya. Apalagi Unesa memiliki Fakultas Ilmu Keolahragaan dan
Kesehatan (FIKK) yang menaungi empat prodi yaitu Pendidikan Kepelatihan
Olahraga, Ilmu Keolahragaan, Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, dan
Manajemen Olahraga yang cocok bagi para atlet.
Prodi-prodi tersebut dapat memperkuat kemampuan para atlet
dari sisi keilmuan atau sport science yang tentunya memiliki prospek karier
yang bagus bagi para atlet ke depan. Baik itu sebagai praktisi atau pelatih,
entrepreneur atau guru, bahkan dosen di bidang olahraga.
Sehingga para atlet yang ingin mengembangkan ilmu di bidang
lain juga bisa memilih prodi-prodi yang ada di fakultas lain lewat beasiswa
tersebut.
"Terkait beasiswa ini, kami sudah bersurat ke
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan kepada Persatuan Sepak Bola
Seluruh Indonesia (PSSI)," tutur Hasan.
Beasiswa ini dikeluarkan Unesa didasarkan pada berbagai
pertimbangan. Salah satunya sebagai bentuk penghargaan kepada atlet yang
memiliki prestasi di bidang olahraga dan untuk meningkatkan kualitas pendidikan
dan potensi akademis para atlet berprestasi khususnya Timnas U-20.
Menurut Hasan, Indonesia tidak boleh lama terpuruk apalagi
sampai terpecah belah karena batalnya Indonesia sebagai tuan rumah piala dunia
U-20.
Kekecewaan atas kegagalan itu harus dijadikan pengalaman dan
pelajaran berharga untuk meningkatkan kualitas dan prestasi sepak bola Tanah
Air ke depan.
"Untuk memperbaiki kualitas dan prestasi olahraga tanah
air butuh kontribusi dan peran kita semua di masing-masing level. Kami di Unesa
berusaha memberikan yang terbaik salah satunya lewat beasiswa untuk atlet sepak
bola timnas U-20 ini," tutup Hasan.
(Alifia Angel/adp)