KabarPendidikan.id - Banyak tantangan yang hadir jika menjadi orangtua, diantaranya ialah mengatur keuangan keluarga. Salah satu yang perlu dipikirkan khususnya dalam menyiapkan biaya pendidikan anak.
Rista Zwestika selaku Pakar Perencana Keuangan mengungkapkan
bahwa setiap orangtua penting dan perlunya memahami mempersiapkan dana
pendidikan anak sedari dini.
"Straeginya, pilih instrumen investasi uang
likuid," tutur Rista dalam Talk Show Jago Investasi Pendidikan Anak dengan
Amanah.
Rista menjelaskan, dengan memilih instrumen investasi yang
likuid maka para orangtua tidak kesulitan saat membutuhkannya. Salah satu yang
dapat menjadi pilihan yakni deposito.
"Deposito bisa menjadi pilihan untuk memulai tabungan
pendidikan anak ataupun dana darurat," jelas Rista.
Rista menambahkan, pentingnya mempersiapkan dana pendidikan
untuk anak lebih baik sejak dini. Terlebih, biaya pendidikan juga menurutnya
selalu mengalami peningkatan dan inflasi yang tidak dapat diprediksi.
"Jangan sampai uangnya nanti disiapkan saat anak
memasuki usia sekolah. Tahu-tahu dana membesar tapi pendapatan tidak
bertambah," tambah Rista.
Saat ini, PT Bank Jago Tbk melalui unit usaha syariahnya
yakni Jago Syariah meluncurkan prouk Deposito Jago Syariah. Agung Lesmana selaku
Head of Sharia Business Development and Product Solution Bank Jago, mengatakan
produk tersebut diluncurkan untuk menjawab tantangan bagi orangtua muda untuk
mempersiapkan dana pendidikan anak secara optimal.
"Kami melihat ada kebutuhan dari alokasi yang dilakukan
bisa berkembang optimal melalui instrumen investasi aman dengan prinsip
syariah. Kami sudah luncurkan juga bulan ini yaitu deposito syariah," kata
Agung.
Selanjutnya, Agung menjelaskan, pembeda utama produk
Deposito Jago Syariah terletak pada kemudahan membuka deposito melalui
aplikasi. Selain itu juga hanya memerlukan hitungan menit dengan minimal
penempatan dana mulai dari Rp 1 juta.
“Deposito Jago Syariah juga menawarkan fleksibilitas kepada
nasabah. Jika nasabah menemui situasi darurat, nasabah dapat mencairkan
deposito syariah ini tanpa terkena penalti," ujar Agung.
ADP