KabarPendidikan.id - Ustadz Bachtiar Nasir (UBN) selaku Ketua Umum Jalinan Alumni Timur Tengah Indonesia (JATTI) menyatakan bahwa lembaga pendidikan di Arab Saudi beraliran Islam moderat dan mensyiarkan Islam rahmatan lil alamin. Hal tersebut disampaikannya dalam acara pertemuan alumni universitas-universitas di Arab Saudi dari negara-negara Asean dan Pasifik di Jakarta.
"Lembaga
pendidikan di Arab Saudi beraliran Islam
moderat sehingga bukan seperti yang dituduhkan selama ini," ujar UBN,
Selasa (10/1).
Dalam hal ini,
ia mengatakan bahwa pemerintah Arab Saudi melalui para alumni universitas-universitas di Arab Saudi
menjelaskan bahwa Arab Saudi adalah negara yang mensyiarkan Islam rahmatan lil
alamin dan moderat. Selain itu, tujuan dari diadakannya pertemuan para alumni
universitas-universitas di Arab Saudi ini adalah untuk meningkatkan tali
persaudaraan antara alumni dan pihak kampusnya.
Dengan demikian,
alumni menjadi perpanjangan tangan kampus dalam penyebaran nilai-nilai kampus
sekaligus menjadi penyampai syiar Kerajaan Arab Saudi tentang Islam moderat
yang saat ini sedang dikembangkan di Arab Saudi.
"Memang
selama ini banyak tuduhan yang dilemparkan ke Arab Saudi tentang wahabisme dan
sebagainya, tetapi sebenarnya hal-hal tersebut banyak yang keliru. Oleh karena
itu, di kepemimpinan kali ini, Raja Salman memiliki visi 2030 yakni
menggencarkan misi Islam wasathiyah atau moderasi beragama dari sisi
keberagamaannya," jelas UBN.
Dipihak lain,
Sheikh Saleh Al-Humaid selaku Imam Masjidil Haram pun berbicara banyak tentang
definisi Islam moderat dan penjelasannya yang detail. Ia juga menyampaikan
tentang cara menyampaikan Islam moderat secara efektif, konten, dan secara
metode.
ADP/SAN