KabarPendidikan.id - Abdullah Abu Bakar selaku Wali Kota Kediri mendorong para pengenyam pendidikan untuk dapat berinvestasi di bidang pendidikan karena mengingat peran pendidikan tidak akan pernah tergantikan meskipun zaman telah berubah begitu cepat.
Dalam hal ini,
ia menyatakan bahwa ragam investasi ini berubah begitu cepat mengikuti
perubahan zaman. Contohnya, yakni kodak yang menggunakan perak halida yang
dahulunya adalah sebuah investasi besar. Namun demikian, seiring berkembangnya
zaman, kini kodak tersebut kurang diminati lagi karena sekarang semuanya sudah
berganti menggunakan sistem digital.
"Hal
tersebut menjadi contoh bahwa banyak investasi yang cepat tergantikan seiring
dengan perkembangan zaman namun tidak untuk investasi pendidikan," ujar
Abdullah di Kediri, Sabtu.
Selain itu, ia
menambahkan bahwa pendidikan merupakan suatu hal yang harus berkemajuan karena pendidikan yang baik adalah
pendidikan yang menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul sehingga membuat
negara ini maju.
Oleh karena itu,
ia mendorong seluruh pihak yang terlibat dalam bidang pendidikan untuk
bersama-sama membangun SDM yang baik dan berkualitas.
Disisi lain, hal
tersebut merupakan sebuah tantangan yang cukup besar untuk diwujudkan namun
harus tetap dilakukan dengan cara menggerakkan para guru untuk menjadikan para
muridnya menjadi seseorang yang kreatif, berlogika, berwawasan luas, serta
berdaya saing tinggi.
Sementara itu,
Unifah Rosyidi selaku Ketua Umum Pengurus Besar PGRI mengatakan bahwa Kota
Kediri memiliki indeks pertumbuhan SDM yang melebihi rata-rata Indonesia.
Dengan demikian, jika rata-rata masa pendidikan di Indonesia baru pada tingkat
SMP, di Kota Kediri sudah melampauinya.
Hal itu tentu
hasil dari kerja keras seluruh pihak terkait di bidang pendidikan yang selalu
mengusahakan yang terbaik untuk kepentingan pendidikan anak-anak.
Selain itu, ia
juga menambahkan bahwa PGRI adalah perantara yang dititipkan oleh Tuhan dalam
membawa misi suci pendidikan untuk mengantarkan anak-anak melampaui batasnya
dalam meraih cita-cita.
ADP/SAN