KabarPendidikan.id -Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendapatkan dana alokasi khusus sebesar Rp45 miliar yang akan digunakan pada tahun 2023 dalam meningkatkan mutu pendidikan di wilayah tersebut.
Nunuk Setyowati
selaku Kepala Disdik Gunungkidul menyatakan bahwa secara umum program
pendidikan pada tahun 2023 meliputi kegiatan bidang SMP, beasiswa Kampung
Inggris, dan sosialisasi perpustakaan
digital.
"DAK 2023
berjumlah Rp45 miliar dan kami berharap sekolah dapat meningkatkan pelayanan
dalam bidang pendidikan sehingga kualitas pendidikan di Gunungkidul semakin
unggul dan tidak ada anak putus sekolah
dengan alasan orang tua tidak mampu," ujar Nunuk Setyowati.
Oleh karena itu,
Nunuk berharap seluruh jenjang pendidikan SMP menggunakan anggaran dengan baik
dengan meningkatkan kualitas pendidikan di Gunungkidul, khususnya jenjang SMP.
Selain itu,
Nunuk juga mengimbau kepala sekolah beserta guru untuk dapat bekerja sama dalam
rangka meningkatkan mutu pendidikan akademik dan non akademik di satuan
masing-masing pendidikan.
"Proses
pembelajaran yang belum berjalan dengan baik dimohon untuk segera
ditindaklanjuti dan yang sudah baik dimohon untuk dipertahankan bahkan
ditingkatkan," tambah Nunuk.
Dipihak lain,
Tijan selaku Kepala Bidang (Kabid) SMP Disdik Gunungkidul mendorong para tenaga
pendidik agar bersabar dalam memberikan ilmu kepada para siswa serta guru
hendaknya menghindari tindak kekerasan terhadap para siswa.
Selain itu, guru
dan para siswa diharapkan dapat meningkatkan kedisiplinan di sekolah sehingga
guru harus memastikan tidak ada siswa yang keluar dari lingkungan sekolah pada
saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.
Dalam hal ini,
terkait disiplin masuk kerja, Tijan mempersilakan kepada kepala sekolah untuk
memantau kehadiran anak buahnya. Dengan demikian, jangan sampai masih dijumpai
guru berseragam di tempat makan atau di tempat umum pada saat jam kerja.
"Hal
tersebut akan mengakibatkan dampak yang besar bagi sekolah maupun siswa,"
tutup Tijan.
ADP/SAN