Rektor Uhamka Harapkan Audit LPPK PP Muhammadiyah dapat Berjalan Lancar

 

KabarPendidikan.id - Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) menggelar Pembukaan Audit Lembaga Pembina dan Pengawasan Keuangan LPPK PP Muhammadiyah, Ruang Sidang A Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Rabu (23/11).

 

Tujuan adanya pelaksanaan ini agar Biro Keuangan di Uhamka dapat mengelelola keuangan universitas menjadi lebih baik lagi kedepannya. Dan Biro Keuangan Uhamka akan menadapat masukan maupun solusi saat mengalami kendala dalam mengelola keuangan universitas.

 

Pelaksanaan pembukaan audit ini turut dihadiri oleh Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka, Prof Abd. Rahman A. Ghani selaku Wakil Rektor I Uhamka, Zamah Sari selaku Wakil Rektor II Uhamka, Lelly Qodariah selaku Wakil Rektor III Uhamka, Bunyamin selaku Wakil Rektor IV Uhamka, jajaran Dekan Fakultas Uhamka, jajaran Kepala Lembaga Uhamka, jajaran Kepala Biro Uhamka, Hasan Riyadi selaku Ketua tim audit LPPK PP Muhammadiyah beserta tim.

 

Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka mengucapkan selamat datang kepada tim audit LPPK PP Muhammadiyah di kampus Uhamka. Ia berharap agar proses kegiatan audit kedepannya dapat berjalan lancar dengan baik dan Biro Keungan Uhamka kedepannya dapat meningkatkan hasil kinerja.

 

“Alhamdulillah dan selamat datang, untuk melaksanakan tugas dari PP Muhammadiyah. Tentu kita semua berharap kegiatan ini berjalan dengan sebaik-baiknya yang kiranya selama berjalan 9-10 hari. hari ini tentu akan fokus kepada Biro Keuangan Uhamka, dari kegiatan ini mendapatkan potret Uhamka terkhusus dalam mengelola keuangan di Uhamka. Saya yakin tim akan memberikan masukan yang berharga untuk Uhamka. Semoga diberikan kelancaran kegiatan ini sampai selesai,” tutur Prof Gunawan.

 

Dilain pihak, dalam sambutannya Hasan Riyadi selaku Ketua tim audit LPPK PP Muhammadiyah mengungkapkan bahwa Lembaga Pembina dan Pengawasan Keuangan bersifat membina, agar sharing yang dilakukan bisa terjalin sebuah diskusi yang membuka jalan keluar yang baik.

 

“Jadi Lembaga Pembina dan pengawasan keuangan yang sifatnya membina untuk itu di lakukan sharing  yang mana jika ada sebuah kesalahan maka bisa kita diskusikan  bagaimana baiknya Karena kami audit tergantung kepada data dan berharap agar bapak dan ibu untuk segera mengirimkan data,” ujarnya.

 

Dirinya berharap kerjasama antar pengelola dapat terjalin baik dengan seringnya komunikasi untuk dapat mempersingkat data.