KabarPendidikan.id - Arman Pasaribu selaku Kepala Dinas Pendidikan Tapsel mengatakan bahwa proyek perubahan Aplikasi SIPONTEN dibuat untuk memudahkan pelayanan terhadap tenaga didik di kabupaten tersebut, di Sipirok, Rabu (9/11).
"Dengan
adanya aplikasi para guru dalam mengurus berkas tunjangan dan tidak perlu lagi
membawa berkas cukup menyampaikan melalui SIPONTEN sehingga menjadi lebih
efisien dan dinilai lebih aman dari sistem manual," harapnya.
Selain itu, ia
juga mengatakan bahwa jumlah yang menerima tunjangan guru berstatus PNS di
Tapsel sedikitnya sebanyak 2.027 orang dan guru non PNS sebanyak 157 orang
sehingga cukup butuh waktu lama dalam proses administrasi
secara manual.
"Era
digitalisasi saat ini menjadi dasar pemikiran saya dalam membangun proyek
perubahan Aplikasi SIPONTEN di Tapsel," ujarnya saat ikut serta dalam Diklat
PIM Tingkat II.
Dolly P.Pasaribu
selaku Bupati Tapsel yang hadir sekaligus membuka acara Launching Aplikasi SIPONTAN memberikan
apresiasi sekaligus menaruh harapan aplikasi tersebut memberikan kontribusi
positif bagi tenaga didik Tapsel.
"Betul-betul
sistem ini bermanfaat, karena aplikasi ini dapat memotong rentang kendali biaya
dan jarak tempuh bagi tenaga didik yang bertempat tinggal jauh di daerah
kecamatan yang berurusan ke kabupaten," ucapnya.
"Inilah era
digital dimana daerah yang ada di pedalaman bisa bersaing dengan daerah maju (Era
Digital Society) di mana kegiatan ini akan diarahkan oleh pemateri untuk
menghadirkan aplikasi ini," tambahnya.
ADP/SAN