KabarPendidikan.id - KPU Riau menggelar Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih kepada Pemilih Perempuan dari perwakilan organisasi perempuan serta pengurus perempuan dari beragam organisasi di Pekanbaru. Hal tersebut diungkapkan oleh Nugroho Noto Susanto, Komisioner KPU Riau.
Dalam sambutannya Rahman menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah upaya KPU Riau dalam penaikan partisipasi perempuan dalam politik di Indonesia terutama pada Pemilu 2024.
“Di Indonesia total perempuan lebih banyak dibandingkan dengan laki-laki, begitu pun dengan pemilihnya. Oleh karena itu, pentingnya dilaksanakan pendidikan pemilih perempuan ini supaya para perempuan Indonesia dapat bangkit dan berperan penting dalam perpolitikan di Indonesia,” ujarnya.
Joni Suhaidi selaku Anggota KPU Riau Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu dalam pemaparan materinya mengungkapkan mengenai langkah-langkah dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 yang mendatang.
“Langkah Pemilu telah dimulai sejak 14 Juni yang lalu. Kini telah masuk tahap pendaftaran partai politik oleh DPP masing-masing ke KPU RI secara langsung, sedangkan seluruh dokumen pendukung diinput lewat aplikasi Sipol. Tahap pendaftaran ini berlangsung dimulai dari tanggal 1 sampai dengan 14 Agustus 2022,” katanya.
Nugroho Noto Susanto selaku Anggota KPU Riau Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan SDM menjelaskan materi Pendidikan Pemilih Perempuan dalam rangka Penguatan Kelompok Perempuan di Pemilu 2024 dengan metode diskusi kelompok. Ia mengimbau dan memotivasi peserta agar berperan dalam Pemilu 2024, baik sebagai peserta, penyelenggara, ataupun pemantau.
“Ibu-ibu yang hadir di ruangan, saya harapkan bisa berpartisipasi dan berperan dalam Pemilu mendatang, baik sebagai peserta, penyelenggara ataupun pemantau,” pesannya.
(ADP)