KabarPendidikan.id - SMKN 1 Martapura hampir terbakar di Jalan Pendidikan, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. Diduga trafo listrik di SMKN 1 Martapura, jurusan perkantoran sempat menimbulkan api dan ledakan kecil.
Siswa sempat panik karena tengah memperbaiki nilai ujian sekolah di kawasan Jalan Pendidikan Ujung, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar geger.
Hasrul adalah siswa pertama yang melihat api kecil berkobar dari kotak meteran trafo listrik. Hal itu diabadikan melalui kamera ponselnya. Lalu informasi itu disampaikan kepada dewan guru di sekolah.
Siswa dan guru mengambil tabung merah dengan alat pemadam kebakaran ringan guna memadamkan api.
Ketika pemadaman, sebuah ledakan kecil dan api muncul dari kotak meteran dan trafo, membuat Rafik untuk merekam video. Siswa jurusan perkantoran SMKN 1 Martapura tersebut mengungkapkan bahwa ia membuat video dan menyebarluaskan ke grup Relawan Pemadam Kebakaran.
"Saya adalah anggota relawan Damkar, khawatir. Alhamdulillah sudah tertangani," ujarnya.
Untungnya, delapan alat pemadam kebakaran ringan isi 3 kilogram dan isi 5 kilogram bekerja, jadi kebakaran trafo meteran listrik tegangan sedang dapat segera dipadamkan.
Suryanata selaku petugas keamanan SMKN 1 Martapura menuturkan bahwa sekolah telah mempersiapkan tabung apar dan tanggap dengan bencana kebakaran sehingga bisa tertangani.
"Salah satu guru sukses memutus kabel sambungan kabel dengan trafo meteran supaya api dari arus utama bisa terputus," tuturnya.
Gusti Yudhi selaku Kepala Seksi Pemadam Kebakaran, Penyelamatan, dan Evakuasi pada Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Banjar menyebutkan bahwa api berasal dari trafo listrik di SMKN 1 Martapura telah tertangani dan aman.
(ADP)