KabarPendidikan.id - Dua sekolah dasar (SD) di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, tidak mendapatkan peserta didik baru dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2022-2023.
Bahkan sekitar 328 SD di Gunungkidul yang kekurangan peserta didik serta tidak dapat memenuhi kuota minimal rombongan belajar (rombel) sebanyak 20 peserta didik.
Menurut data Dinas Pendidikan Gunungkidul, sebanyak 452 SD menawarkan penerimaan peserta didik baru (PPDB) online. Jumlah ini adalah gabungan dari sekolah swasta dan negeri.
Ada total 7.210 peserta didik yang terdaftar di SD. Namun, tidak seluruh sekolah dapat memenuhi kuota minimal rombongan belajar 20 peserta didik. Hanya 124 sekolah yang dapat memenuhi rombel.
Selain itu, 328 sekolah lainnya tidak memenuhi kuota seperti yang diharapkan. Ada juga dua sekolah yang tidak memiliki peserta didik.
Sekolah yang menerima peserta didik kurang dari 10 ada sebanyak 137 SD, sedangkan yang menerima di atas 10 dan kurang dari 20 terdapat 191 SD.
Taufik Aminudin selaku Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan Gunungkidul menuturkan bahwa ada ratusan sekolah yang kekurangan peserta didik pada tahun ajaran baru.
Seharusnya 20 peserta didik mengisi satu kelas, tapi ketika pendaftaran tidak seluruh sekolah bisa terpenuhi. Ia menyampaikan bahwa ada dua sekolah yang tidak mendapatkan peserta didik baru.
“Ini sekolah swasta dan tempatnya ada di Kapanewon Tanjungsari dan Wonosari,” tutur Taufik.
(ADP)
