Kabarpendidikan.id - Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono bersama Wakil Ketua Dewan Syuro (Parlemen) Kerajaan Bahrain sepakat untuk mendukung peningkatan hubungan bilateral di masa yang akan datang.
Beberapa kolaborasi yang dapat ditingkatkan secara signifikan ialah di bidang ekonomi, perdagangan, pendidikan, tenaga medis, dan pariwisata. Keduanya meyakini masih memiliki banyak potensi yang terbuka bagi kedua negara untuk menambah nilai perdagangan.
Hal tersebut disampaikan oleh Nono Sampono saat bertemu dengan Pimpinan Palemen Bahrain, yaitu Madam Fauzia Zaenal selaku Ketua Majelis Nuwwab HE dan Jamal Mohamed Fahro selaku Wakil Ketua Majelis Shura HE.
“Indonesia membuka peluang bagi para investor Bahrain untuk berinvestasi di Indonesia. Dengan sumber daya Indonesia yang melimpah, para pengusaha Bahrain diharapkan dapat berinvestasi di Indonesia agar meningkatkan volume perdagangan,” ujarnya.
Beberapa kerja sama di sektor ekonomi yang dibahas, antara lain kesepakatan untuk mendiskusikan perjanjian investasi pembangunan smelter aluminium di Kalimantan Barat, peningkatan kerja sama ekonomi syariah dan meningkatkan hubungan antar pengusaha kedua negara.
Nono Sampono juga membahas upaya kerja sama di sektor pariwisata dengan maskapai penerbangan nasional Kerajaan Bahrain, Gulf Air, untuk membuka kembali penerbangan ke Indonesia.
Menurutnya, jika dibuka kembali penerbangan langsung dari Bahrain ke Jakarta dan sebaliknya maka akan menguntungkan bagi pengembangan industri pariwisata Indonesia maupun sektor ekonomi kedua negara.
(ADP)
