Oleh : Dewi Etika Sari Aprillia
Mahasiswa Uhamka
Pola asuh orang tua sangat berperan penting bagi anak usia dini, dimana orang tua mendidik anaknya dengan sangat baik dengan itu anak dapat mengenali dirinya dan juga untuk mengenal lingkungan keluarga yang membentuk karakter anak pertama kali. Pola asuh mendorong anak untuk memperoleh ilmu dunia dan ilmu akhirat yang bermanfaat bagi hidupnya. Orang tua juga perlu mengawasi pergaulan anak dengan teman maupun lingkungannya, Karena dalam lingkungan ada pengaruh yang baik dan yang buruk. Orang tua juga perlu memberikan kasih sayang yang cukup bagi anak agar anak tidak merasa kesepian dan sendirian, serta pola asuh yang diberikan sebaiknya sesuai dengan kemampuan anak agar anak tersebut tidak merasa terpaksa dengan pola asuh tersebut. Oleh sebab itu pola asuh orang tua memiliki peranan penting dalam mendidik anak usia dini.
Orangtua adalah pendidik yang pertama dan utama bagi anak-anak. Pendidik yang pertama, karena orangtualah yang pertama kali melakukan kegiatan pendidikan untuk memberikan pengaruh positif maupun negative. Peranan orangtua bagi pendidikan adalah memberikan dasar pendidikan, sikap dan ketrampilan dasar, seperti pendidikan agama, budi pekerti, sopan santun, kasih sayang, rasa aman, dasar-dasar untuk mematuhi peraturan, dan menanamkan kebiasaan-kebiasaan baik lainnya.Dalam pendidikan keluarga juga harus diperhatikan dalam memberikan kasih sayang, jangan berlebihan dan jangan pula kurang. Oleh karena itu keluarga harus pandai dan tepat dalam memberikan kasih sayang yang dibutuhkan oleh anaknya.Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa orangtua memberi pengaruh sebesar 70% terhadap pertumbuhan dan perkembangan anaknya, sisanya 30% dipengaruhi oleh lingkungan sekolah dan masyarakat
Menjadi orangtua yang mampu mengasuh anak-anaknya sebenarnya bisa dilakukan siapapun. Asalkan mau sabar dan belajar. Orangtua yang bijaksana akan memberi pengaruh yang sangat besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak. Kelak setelah dewasa,. Secara normal tidak ada orangtua yang menghendaki anaknya sengsara dan tidak bahagia di masa dewasanya. Sayangnya, tidak jarang orangtua yang melakukan kesalahan dan berdampak buruk. Penyebabnya, kekurangpahaman orangtua, serta kurangnya pengetahuan..