Kabarpendidikan.id - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyediakan aplikasi Platform Mandiri Belajar (PMB) dan repositori Pusat Data Nasional (PDN) untuk mempercepat transformasi digital di berbagai bidang termasuk pendidikan.
Johnny G. Plate, Menteri Komunikasi dan Informatika, mengatakan PMB merupakan salah satu upaya konkrit transformasi pendidikan berbasis digital. Langkah ini bertujuan untuk mendukung implementasi kurikulum mandiri di Madrasah di bawah naungan Kementerian Agama Republik Indonesia.
“Kominfo mendukung kapasitas penyimpanan cloud pemerintah, aplikasi, dan peningkatan yang akan dibutuhkan nantinya. Dari sisi ilmu komputer, kami memberikan dukungan, bimbingan teknis, informasi dan teknologi sesuai kebutuhan.” ujar Johnny.
Menurut Johnny, pemerintah saat ini tengah mengakselerasi transformasi digital nasional dengan fokus pada empat sektor strategis, yaitu infrastruktur digital, masyarakat digital, pemerintahan digital, dan ekonomi digital.
“Keempat terobosan tersebut merupakan upaya yang dapat memperlancar penerapan tata kelola berbasis digital di pendidikan menengah untuk melahirkan generasi manusia yang berakhlak mulia serta memiliki keterampilan dan kemampuan yang sesuai dengan perkembangan zaman,” tutur Jhonny.
Menkominfo menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan 9 juta bakat digital pada 15 tahun ke depan. Bakat ini didorong untuk meningkatkan peluang keterlibatan profesional dengan keterampilan digital.
“Oleh karena itu, siswa harus terus didorong untuk memperoleh berbagai keterampilan yang semakin dibutuhkan di era digitalisasi yang terus berlanjut,” pungkas Jhonny.
(ADP)
.JPG)
