Kabarpendidikan.id - Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Jakarta Timur melaksanakan kegiatan Pelantikan kepada pengurus baru sesuai Surat Keputusan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah DKI Jakarta Nomor : 1.5/ 105 /1443 pada Sabtu (26/3). Acara ini dilaksanakan secara langsung di Gedung Aula AR Fachrudin FEB Uhamka, Jakarta Timur.
Tujuan pelantikan pimpinan daerah ini adalah untuk memilih dan menetapkan kader-kader pemuda Muhammadiyah untuk meneguhkan dan mengembirakan dakwah Pemuda Muhammadiyah di Jakarta Timur yang berkemajuan.
Momentum yang di lantik dalam pengurusan baru yaitu Muhammad Firdaus selaku Ketua, Robi Syaaban Hidayat selaku Sekretaris, Abdul Latif selaku Bendahara, serta 27 orang lainnya yang turut dilantik dalam kepenguruan baru Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Jakarta Timur.
Kegiatan ini dihadiri oleh Desvian Bandarsyah selaku perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jakarta Timur, Bayu H. Suryadireja selaku Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DKI Jakarta, Abdul Rojak Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) 2014-2018, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, dan lainnya.
Abdul Rojak menyampaikan bahwa masa ini adalah tahun musyawarah. Maka menurutnya perlu menyiapkan kader-kader terbaik sesuai dengan posisinya masing-masing.
”Saya ucapkan selamat dan sukses untuk seluruh kandidat. Dalam pelantikan ini sangat diharapkan untuk pengurusan pimpinan daerah Pemuda Muhammadiyah Jakarta Timur menggerakkan semua unsur pimpinan cabang di Jakarta Timur," ujar Abdul.
Sementara itu, Muhammad Firdaus menuturkan bahwa sebagai Pemuda Muhammadiyah harus memiliki kekuatan dan kejernihan dalam berpikir maupun tindakan.
“Kita sebagai Pemuda Muhammadiyah harus memiliki tauhid yang kuat. Untuk sukses di dunia maupun akhirat maka harus memiliki ilmu dan mengamalkan nya dengan keikhlasan mengharapkan Ridho Allah,”tutur Firdaus.
Selanjutnya, Desvian Bandarsyah mengatakan, Pemuda Muhammadiyah harus menjadikan nilai-nilai dasar Islam, ciri khas Muhammadiyah serta tunjukkan dengan tindakan.
“Tunjukkan dengan memberikan bukti bahwa wajah Pemuda Muhammadiyah Jakarta Timur adalah wajah yang bersih dengan berkontribusi secara besar dalam organisasi otonom,” jelas Desvian.