Nailatussa'adah
Mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat FIKES Uhamka
Pendapat saya tentang anak nakal dan bodoh itu tidak ada, mereka hanya kekurangan kasih sayang orang tua, kurang perhatian orang tua. Perhatian itu tidak hanya dinilai dari harta saja. Waktu luang bisa menemani buah hati merupakan hal yang sangat penting untuk memperhatikan kekurangan anak serta perlahan-perlahan dengan penuh kesabaran memperbaikinya bersama-sama.
Karena banyak sekali orangtua yang hanya memikirkan bahwa anak hanya butuh Harta dan Tahta. Mereka bekerja dari pagi sampai malam tanpa memperhatikan kebutuhan rohani sang anak. Terlebih lagi di jaman sekarang ini yang kesehatan rohani sangatlah penting. Banyak kasus bunuh diri, trauma, cemas, paranoid akan sesuatu yang tidak masuk akal terjadi.
Tolonglah kepada orangtua untuk meluangkan waktu bersama buah hati kalian. Jangan luangkan waktu hanya untuk terus memberinya nasihat-nasihat yang bahkan bisa memojokkan dirinya, tapi luangkan waktu untuk apa yang diinginkan anak-anak kalian.
Apakah anak kalian ingin menonton drama korea bersama kalian? Apakah anak kalian ingin pergi belanja berdua dengan kalian? Apakah anak kalian ingin mengajak kalian bermain mobil-mobilan, sepak bola atau apapun itu bersama kalian?
Apapun itu tolong luangkan waktu kalian. Turunkan emosi dan egois kalian demi masa depan kalian, demi penerus masa depan kalian.
Berapa pun usia anak mu, tolong tetap luangkan waktu mu. Terutama kepada anak kaliam yang memasuki masa remaja, yang memasuki masa krisis identitas.
.JPG)
