Kabarpendidikan.id Tedapat video yang memperlihatkan seorang pelajar ugal-ugalan di Jalan Warung Jati, Kecamatan Cikalongwetan. Kendaaraan yang digunakan dalm aksi tersebut yaitu sepeda motor dengan knalpot bersuara bising dan membawa senjata tajam menjadi viral di media sosial.
Polisi akhirnya menangkap 26 siswa SMK asal Purwakarta yang terkait video tersebut pada Sabtu (18/12).
Puluhan siswa tersebut diamankan polisi lantaran diduga akan melakukan penyerangan ke sebuah sekolah di Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Sabtu (18/12).
AKP Surahmat, Kapolsek Cikalongwetan mengatakan bahwa aksi tersebut sempat membuat resah warga dan pejalan kaki karena mereka sempat menodongkan senjata tajam.
AKP Surahmat menambahkan, "kurang dari 24 jam terdapat 26 orang siswa yang kami amankan dan semuanya berasal dari SMK yang ada di Purwakarta."
Dari total 26 siswa, terdapat 7 orang diamankan di sekolahnya dan sisanya diamankan di wisata Waduk Cirata.
AKP Surahmat juga mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan para siswa tersebut aksi ini bertujuan untuk menyerang salah satu sekolah di Cikalongwetan.
“Benar berdasarkan keterangan mereka seperti itu (menyerang sekolah lain), maka dari itu kami langsung amankan smeuanya,” tutur Surahmat.
Dari siswa tersebut, pihak polisi menyita 5 unit sepeda motor dan 5 senjata tajam, salah satunya arit yang ditodongkan saat melakukan aksi ugal-ugalan di jalan.
Lanjut AKP Surahmat bahwa setelah siswa ini diamankan, mereka langsung dibawa ke Mapolsek Cimahi untuk diberikan pembinaan, agar tidak mengulangi tindakan yang sama.
"Pada pukul 00.00 WIB kami membawa seluruh siswa tersebut ke Mopolres Cimahi. Rencananya mereka akan dibina," lanjut AKP Surahmat.
Pihaknya meminta pihak sekolah untuk memperketat pengawasan terhadap kegiatan siswa agar tindakan serupa tidak terulang kembali.
"Jadi, jika ada pejalan kaki menemukan hal serupa, mereka harus segera menghubungi polisi agar dapat kita tindaklanjuti, dan tidak ada yang perlu ditakutkan," tutup AKP Surahmat. (pr)