Obesitas dan Remaja

Sabrina Azkiyatulhusna

Mahasiswa S1 Kesehatan Masyarakat FIKES Uhamka 

Obesitas adalah kondisi kronis akibat penumpukan lemak dalam tubuh yang sangat tinggi. Obesitas terjadi karena asupan kalori yang lebih banyak dibanding aktivitas membakar kalori, sehingga kalori yang berlebih menumpuk dalam bentuk lemak. Apabila kondisi tersebut terjadi dalam waktu yang lama, maka akan menambah berat badan hingga mengalami obesitas. Terlebih dimasa pandemic saat ini,untuk dianjurkan mengurangi aktivitas diluar rumah. Banyak dari masyarakat yang terhalangkan melakukan aktivitas fisik juga menjadi faktor bertambahnya masyarakat mengidap obesitas.

 

Banyak penyakit yang difaktorkan dari obesitas terlebih bisa mengakibatkan kematian. Maka, dari itu kita harus mengubah kebiasaan kita untuk mengurangi lemak berlebih didalam tubuh dengan cara : aktivitas fisik dan latihan fisik. Aktivitas fisik bisa berupa aktivitas sehari-hari seperti, menyapu rumah, bersih-bersih, dll. Latihan fisik cenderung lebih berat dari aktivitas fisik, latihan fisik berupa olahraga, senam, besepeda, dimasa pandemi seperti sekarang kebanyakan remaja melakukan senam peregangan dirumah biaasa disebut work out,dll. Sehingga membakar lemak didalam tubuh penyebab obesitas.

 

Dianjurkan untuk remaja masa kini untuk mengatur asupan kalori dari makanan yang dimakan sehari-hari dan melakukan aktivitas fisik atau latihan fisik. Agar, lemak didalam tubuh tidak menumpuk yang menyebabkan obesitas dan menjadi faktor berbagai penyakit.