Kabarpendidikan.id Dalam rangka memajukan implementasi kemandirian ekonomi pesantren, Kementerian Agama melakukan kerja sama dengan BUMN dan Perusahaan swasta di Indonesia.
Yaqut Cholil Quomas selaku Menteri Agama meresmikan acara 'Pesantren Economic Forum' yang bertema "Membangun Kemandirian Ekonomi Pesantren melalui Kolaborasi Indonesia Inc" pada hari Rabu, (15/11).
Dalam kesempatan tersebut Yaqut mengungkapkan bahwa dukungan dan dorongan dari berbagai pihak, terutama dari bidang usaha mampu meningkatkan kemandirian pesantren di Indonesia.
"Dukungan usaha itu masih diperlukan, walaupun bantuan telah disalurkan oleh Kementerian Agama lewat bantuan inkubasi bisnis pesantren. Dukungan yang disalurjan bisa melalui modal usaha maupun dukungan bentuk lainnya," tutur Yaqut dari keterangan pers, Rabu (16/12).
Ia harap kerja sama yang terjalin anatara Kemenag, BUMN, dan swasta terus berkembang menjadi sebuah eksekusi yang baik, bukan hanya pembicaraan forum diskusi.
"Saya yakin jika kinerja ini bisa berjalan secara signifikan, akan ada masanya nanti bidang bisnis yang ada di pesantren akan menjadi penggerak dan tonggak pembangunan ekonomi nasional, seperti yang diimpikan pak Presiden, jadi membutuhkan kolaborasi yang dinamis didalamnya," ungkapnya.
(DYL)
.JPG)
