Kabarpendidikan.id Bintang Puspayoga selaku Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), mengungkapkan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) perempuan belum bisa sejajar dalam menapaki puncak karir. Maka darinya, ia meminta para ASN perempuan untuk saling mendorong dan memotivasi untuk memperjuangkan kesetaraan. Agar para ASN wanita ini bisa mencapai tujuan tertinggi dalam kepemimpian.
“Berdasarkan data, ASN perempuan belum mencapai representasi yang setara dalam puncak karir mereka,” ujar Bintang dalam acara Kelas Kepemimpinan Perempuan dalam Rangka Peringatan Hari Ibu Ke-93, Jumat (3/12).
Data yang ditujukan adalah data ASN Indonesia dalam Buku Statistik PNS. Di bulan Juni 2021, ada 4 juta lebih ASN yang terdapat di Indonesia, 53% nya adalah kaum perempuan. Namun Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya yang ditempati oleh perempuan masih jauh dibelakang dari jumlah JPT Madya laki-laki, dengan perbandingan 93 perempuan dan 474 laki-laki.
“Fenomena ini muncul dikarenakan aksesbilitas yang belum setara, bukan karena kualitas ASN perempuan yang dianggap lebih rendah dibandingkan ASN laki-laki,” tutur Bintang.
Maka dari itu untuk memajukan aksesbilitas yang setara untuk perempuan, maka untuk mewujudkannya, dibutuhkannya eksistensi dan dorongan dari seluruh pihak. Selain itu sesama perempuan harus menjadi tonggak awal gerakan dan kekuatan persatuan.
(DYL)