Kabarpedidikan.id Disdikbud Batang memberikan bantuan biaya pendidikan kepada 111 pelajar dan mahasiswa. Program ini bertujuan untuk membangun sumber daya manusia dan meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Batang.
Bupati Batang Wihaji mengatakan, "Hal ini merupakan upaya Pemerintah daerah untuk memperhatikan pendidikan di Kabupaten Batang, walaupun bantuan yang diberikan memang tidak seberapa dan bantuan ini tidak hanya menyelesaikan permasalahan pendidikan sesaat."
Kepada 12 calon mahasiswa, 40 mahasiswa, dan 59 pelajar SMA/SMK/MA yang berprestasi dan diprioritaskan kepada siswa dan mahasiswa yang kurang mampu, yang nantinya bantuan tersebut akan diberikan.
Wihaji juga menjelaskan bahwa diharapkan dengan adanya bantuan tersebut mahasiswa dapat mempertahankan prestasinya, sebab kebanyakan yang mendapatkan merupakan mahasiswa beprestasi dengan IPK rata-rata 3,7.
"Pemkab Batang yang akan menganggarkan setiap tahunnya bantuan biaya pendidikan. Anggaran tersebut sebesar hingga Rp. 1 miliar, untuk tahun selanjutnya akan menyesuaikan dengan jumlah mahasiswa yang menerima. Dan nantinya diharapkan pihak swasta melalui Corporate Social Responsibility (CSR) bisa ikut berpartisipasi dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia di Kabupaten Batang," tutur Wihaji.
Achmad Taufik, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Batang dalam laman InfoPublik.id juga menambahkan bahwa bantuan yang diberikan jumlahnya berbeda-beda sesuai dengan prestasi yang dimiliki oleh penerima.
Jumlah bantuan yang diterima penerima yakni, 59 pelajar mendapatkan Rp. 1.000.000,00 untuk tinngkat pendidikan menengah, untuk 40 mahasiswa dan 12 calon mahasiswa mendapatkan maksimal Rp. 10.000.000,00 dan minimal Rp. 4.000.000,00 tergantung pada prestasi yang mereka dapatkan.
Achmad Taufik juga menambahkan bahwa jumlah batuan yang dikeluarkan kini sebesar Rp. 389.000.000,00 dan tahun berikutnya direncanakan sebesar Rp. 600.000.000,00. Syarat yang berlaku juga benar-benar harus terpenuhi oleh para penerima.