Karya Siti Latifah Saadah
Mahasiswa D3 Perpajakan FEB Uhamka
Pendidikan adalah proses belajar anak dalam bidang akademik dan non akademik, pendidikan mengolah pola pikir anak, cara berfikir, beretika serta menambah wawasan dan pengetahuan anak menjadi lebih luas lagi. Dizaman ini pendidikan semakin banyak tingkatannya, dimulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dari anak usia 0-6 tahun, lalu ada Taman Kanak-Kanak (TK) mulai dari usia 4-6 tahun, dan pendidikan Sekolah Dasar (SD) mulai dari usia 7-12 tahun. Dilanjut pada tingkat yang lebih tinggi yaitu Sekolah Menengah Pertama (SMP) mulai dari usia 13-15 tahun, Sekolah Menengah Atas (SMA), dan terakhir adalah pendidikan di perguruan tinggi.
Di PAUD anak-anak akan diajarkan untuk saling berinteraksi dengan teman seusianya atau disebut juga bersosialisasi, huruf dan angka, bunyi, warna dan lainnya. Pada tingkat TK dasarnya anak-anak akan diajarkan bermain sambil belajar hal ini dilakukan agar anak-anak pintar untuk bergaul. Tingkat selajutnya SD mulai diajarkan beberapa mata pelajaran seperti agama, pendidikan pancasila, matematika, bahasa indonesia dan lainnya, disini anak akan diajarkan untuk melatih pola pikir anak, menghargai pendapat orang lain, disiplin serta toleransi. SMP akan diajarkan lebih banyak lagi mata pelajaran dibandingkan dengan SD, lalu SMA di SMA juga akan lebih diajarkan banyak mata pelaharan, hal ini dilakukan untuk persiapan siswa memasuki jenjang yang lebih tinggi yaitu perguruan tinggi.
Terkahir adalah pendidikan di perguruan tinggi, sebelum masuk perguruan tinggi seorang pelajar disebut siswa setelahnya disebut mahasiswa. Diperguruan tinggi ini mahasiswa akan dipersiapkan untuk memasuki dunia kerja, mereka akan mengambil jurusan sesuai minat dan bakat mereka masing-masing. Setelah menyeselsaikan pendidikan diperguruan tinggi selama beberapa tahun makan merek akan mendapatkan gelar dibelakang nama mereka, jika lulusan S1 akan mendapat gelar Sarjana misalnya mahasiswa yang mengambil program studi akuntansi maka gelarnya adalah S.Ak. Jika mahasiswa lulusan D3 akan mendapat gelar diploma yaitu A.md.
Pada dasarnya karakter anak akan terbentuk dengan baik jika mereka mendapat bimbingan yang baik pula. Anak yang memiliki karakter baik, berektika, berwawasan luas, pola pikir yang luas, toleransi, dan lainnya sudah pasti diajarkan dengan sebaik-baiknya dan juga ada keinginan perubahan menjadi pribadi yang lebih baik lagi dalam diri mereka. Pendidikan memiliki peran hang sangat besar untuk membentuk karakter seseorang maka dengan itu sebagai orang serta pengajar tua harus bisa memahami karakter anak dan membimbing mereka dengan baik agar terbentuk karakter yang baik pula.
