(Anggita Maulida Ibrahim/ Mahasiswa FEB Uhamka)
Kabarpendidikan.id Seperti yang kita ketahui, sudah hampir 2
tahun wabah covid-19 terjadi. Banyak sekali dampak yang diakibatkan oleh virus
ini, terutama di dunia pendidikan. Dampak di dunia pendidikan adalah dalam hal
sekolah kita melaksanakannya dengan tidak tatap muka melainkan melalui online
atau yang bisa disebut dengan daring.
Banyak respon yang ditunjukkan oleh kalangan pelajar tentang
belajar melalui online ini. Ada yang tidak keberatan dan tidak sedikit juga
yang sangat keberatan. Kegiatan belajar secara daring memang memudahkan kita
untuk mengaksesnya dimanapun kapanpun, namun dibalik itu masih banyak kendala
yang didapati banyak siswa ataupun guru sendiri, Seperti mahalnya kuota
internet, jeleknya jaringan atau sinyal di beberapa tempat tinggal siswa.
Lalu ada juga yang merasa susah dalam memahami pelajaran dan
sejauh ini diskusi dalam perkuliahan online atau daring sangat tidak efektif,
jadwal gmeet atau zoom yang waktunya bertabrakan bersama dengan adiknya yang
masih sekolah karena masih banyak mereka yang menggunakan 1 handphone untuk
berdua dengan adiknya dan kendala lainnya.
Memang banyak yang kurang nyaman dengan kegiatan belajar
online ini karena mereka lebih terbiasa dengan tatap muka. Tetapi rasanya
sekarang tidak mungkin jika kegiatan sekolah dilakukan secara online, karena
wabah virus Covid-19 yang semakin hari semakin menjadi. Semoga virus ini bisa
cepat hilang dan kita bisa kembali bersekolah seperti biasa.