Kabarpendidikan.id Tepat di tahun 2019 Indonesia bahkan di seluruh dunia tengah dilanda musibah virus covid-19 sampai saat ini. Sudah setahun pandemi berlangsung dan kita diharuskan melakukan pembelajaran melalui daring virtual. Dengan adanya regulasi pemerintah terkait dengan BDR (Belajar dari Rumah) bukan hanya dari segi pendidikan saja namun seluruh aspek harus melakukan aktivitas /kegiatan via daring.
Untuk mewujudkan Pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA yang bekerjasama dengan salah satu Sekolah Menengah Pertama di Jakarta. Kami melakukan webinar sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat yang dikhususkan kepada pendidik di sekolah tersebut dengan mengangkat judul “Implementasi Metode Flipped Classroom dengan Media Quizizz di Era Pandemi Covid-19”.
Kegiatan webinar dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Febuari 2021 dimulai dari jam 10:30 WIB sampai 12:00 WIB melalui media virtual zoom metting. Di SMPN 186 Jakarta yang berlokasi di Jl. Peta Barat, No. 14, Rt.05/Rw.13, Kel. Kalideres, Kec.Kalideres, 11840. Dengan melibatkan para pendidik sebanyak 15 peserta kependidikan.
Pada keadaan pandemi covid seperti ini proses pembelajaran diharuskan daring di setiap jenjang pendidikan, hal tersebut membuat peserta didik jenuh dan bosan karena sudah setahun pembelajaran dilakukan secara daring. Pada saat ini teknologi sangat berperan penting dengan menjadikan salah satu strategi dalam melakukan pembelajaran agar meminimalisir kejenuhan dan kebosanan pada peserta didik. Dengan adanya hal tersebut kami selaku tim pengabdian masyarakat FAI UHAMKA dengan ketua tim Muhammad Hirzi Tamam dan anggota 1 : Riska Lastari Setiawati dan anggota 2 : Rawdatul Jannah. Melaksanakan program pengabdian masyarakat untuk berinovasi dalam melakukan proses pembelajaran dengan Mengimplementasikan Metode Flipped Classroom dengan Media Quizizz di Era Pandemi.
Tujuan dari kegiatan ini diharapkan guru menggunakan media quizizz sebagai penunjang proses pembelajaran dalam sehari-hari sebagai media evaluasi. Maka dari itu guru-guru harus menguasai berbagai metode pembelajaran yang bervariatif.
Kegiatan ini berlangsung 1 hari dengan beberapa sambutan dari ketua Pelaksana oleh Muhammad Hirzi Tamam, wakil sekolah bidang kurikulum oleh Nani Sumarni S.Pd dan acara dibuka oleh Dosen Pembimbing Muhammad Arifin Rahmanto M.Pd, dalam sambutannya, ia mengatakan “sangat berterimakasih kepada SMPN 186 Jakarta karena sudah berkenan memberikan kesempatan mahasiswa/i kami untuk menyampaikan Metode Flipped Classroom dengan Media Quizizz dalam pembelajaran daring”, ujarnya.
Dalam webinar ini guru dilatih membuat soal pada media quizizz dan diarahkan untuk mengaplikasikan media quizizz dalam proses evaluasi materi yang bahan ajar. Dalam pelatihan tersebut terdapat yang disampaikan oleh narasumber yang handal dalam kepakarannya kemudian didiskusikan melalui beberapa pertanyaan dan praktek bagaimana cara pembuatan soal pada media quizizz serta guru diberikan kesempatan untuk menjawab soal tersebut. Agar guru dapat mengetahui fiture media quizizz pada peserta didik.
Dalam sambutan wakil sekolah bidang kurikulum Nani Sumarni S.Pd, beliau mengatakan “mudah-mudahan dengan adanya webinar yang berjudul Implementasi Metode Flipped Classroom dengan Media Quizizz di Era Pandemi. Akan membawa berkah, yang dimana metode ini sangat berkaitan dengan materi pembelajaran kita sehari-hari dan sangat bermanfaat untuk kita semua terutama Bapak/Ibu guru SMPN 186 Jakarta. Sesuai dengan arahan dari Kepala Dinas bahwa pembelajaran itu harus bermakna dan menyenangkan, ujarnya.
Rafa Basyirah yang merupakan aktivis FAI UHAMKA yang bertindak sebagai narasumber pada webinar tersebut.mengatakan bahwa “Quizizz ini adalah salah satu platform media pembelajaran yang bertujuan untuk mengetahui standar evaluasi belajar pada materi yang diajarkan, quizizz ini juga salah satu web model yang sangat digemari oleh peserta didik karena dengan menampilkan suguhan yang sangat menarik tentunya”, ujarnya.
Peserta didik bukan lagi disajikan dengan metode ceramah dari awal hingga akhir materi dalam proses pembelajaran. Akan tetapi, memberikan ruang kepada peserta didik untuk berpikir dan memahami setiap materi yang diberikan. Maka dari itu, pentingnya evaluasi belajar peserta didik sebagai ukur sejauh mana peserta didik mencapai indikator pencapaian kompetensinya yang terdapat pada Kompetensi Dasar (KD) dan ditambah dengan evaluasi belajar yang dikemas menarik dan modern sesuai dengan kebutuhan peserta didik membuat mereka nyaman dan senang dalam mengikuti ulangan/test tersebut yang relevan dalam situasi pandemi saat ini. Dengan memanfaatkan teknologi canggih yaitu media quizizz sebuah web tool evaluasi hasil belajar yang menarik sebagai ajang permainan peserta didik yang edukasi dan dalam ketepatan jawaban dan waktu dalam menjawab serta didorong dengan fitur-fitur yang mendukung dalam proses pembelajaran.