Kabarpendidikan.id Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda mengatakan agar permasalahan didunia pendidikan dapat dituntaskan, peta Jalan Pendidikan harus menjadi visi negara.
Hal tersebut ia sampaikan dalam rangkaian rapat dengar pendapat yang telah beberapa kali digelar dengan berbagai stakeholder yang hadir untuk menerima masukan agar masa pendidikan Indonesia lebih baik di masa akan datang. Dalam rapat tersebut Syaiful menerangkan, terkait dengan Peta Jalan Pendidikan ini Komisi X DPR RI sudah membentuk Panja yang saat ini sudah memasuki masa sidang ketiga sejak dibentuk Juli lalu.
Syaiful menuturkan, sebagaimana filosofisnya pihaknya menghendaki agar peta jalan ini menjadi visi negara dan tidak hanya menjadi visi pemerintah.
“Pemerintah boleh berganti, rezim boleh berganti, semestinya terkait dengan pendidikan terutama Peta Jalan Pendidikan Nasional kita harus dicantolkan kepada visi negara,” katanya pada RDPU Peta Jalan Pendidikan yang disiarkan daring, Selasa 19 Januari 2021.
Politikus dari PKB ini menerangkan, agar dunia pendidikan di tanah air tidak terus mengalami berbagai persoalan yang semestinya sudah dituntaskan untuk menuju 100 tahun Indonesia Merdeka, penting menurutnya meletakkan Peta Jalan Pendidikan sebagai visi negara harus menjadi agenda utama di masa yang akan datang.
Syaiful juga berharap, tumpang tindih tata kelola pendidikan pun tidak boleh terjadi lagi. kesejahteraan dan sumber daya pendidikan juga harus dituntaskan, Begitu pula Kualitas pendidikan yang masih belum merata juga tidak boleh lagi menjadi persoalan di masa datang. Lalu kurikulum yang tambal sulam juga termasuk persoalan anggaran fungsi pendidikan 20 %.
“Semua hal tadi semestinya tidak menjadi persoalan kita di masa akan datang,” ucapnya. (LBM)
.JPG)
