Kabarpendidikan.id Pengurus CSSMORA dalam kesempatan tersebut menyampaikan undangan kepada Menag untuk dapat menghadiri peringatan Hari Lahir CSSMORA yang akan digelar secara virtual pada 12 Desember 2020. “Kami berharap Pa Menteri dapat hadir menyapa mahasantri serta alumni penerima PBSB ini,” imbuh Fahrur.
Menag menyambut baik undangan CSSMORA tersebut. “Insya Allah Saya akan siapkan waktunya. Saya kebetulan pada tanggal itu sedang ada kunjungan kerja di Aceh, tapi gak masalah, karena lewat sambungan zoom,bisa tetap hadir,” kata Menag dalam laman sindonews (4/12).
Dalam kesempatan tersebut, Menag yang didampingi Dirjen Pendidikan Islam M. Ali Ramdhani juga menyampaikan pesan agar para mahasantri memanfaatkan PBSB sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas diri untuk selanjutnya mengabdi kepada masyarakat.
“Belajar yang baik ya. Selesaikan pendidikan dengan baik, kemudian segera turun ke masyarakat. Manfaatkan ilmu untuk kepentingan umat dan masyarakat luas,” pesan Menag. “Bawa dan tebarkan islam rahmatan lil ‘alamin kepada masyarakat,” imbuh Menag.
PBSB merupakan program afirmasi unggulan Kemenag bagi Pesantren yang dilaksanakan sejak tahun 2005. PBSB dilaksanakan dalam bentuk pemberian beasiswa bagi santri yang memiliki kemampuan akademik, kematangan probadi, kemampuan penalaran, dan potensi untuk dapat mengikuti program pendidikan tinggi.
Hingga tahun 2020, tercatat penerima Beasiswa PSBB berjumlah 4.915 santri. “Sudah ada 3.980 alumni beasiswa PBSB ini. Kita juga saat ini memiliki 900 calon tenaga kesehatan termasuk dokter yang dibiayai oleh beasiswa PBSB ini,” ungkap Dirjen Pendis Ali Ramdhani. (ABL)