Karpendidikan.id Situasi pandemi Covid-19 saat ini menjadi krusial diberbagai faktor salah satunya berdampak pada pendidikan, sehingga proses pembelajaran harus dilaksanakan dengan cara daring. Hal inipun menjadikan permasalahan tersendiri karena tidak semua orang memiliki paket internet yang mempuni guna untuk kebutuhan proses pembelajaran
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berupaya terus untuk menyalurkan kuota internet gratis kepada siswa, guru, mahasiswa, dan dosen. Penyaluran ini merupakan yang kedua setelah pertama dikirim bulan lalu.
Kepala Biro Humas dan Kerjasama Kemendikbud Evy Mulyani mengatakan penyaluran bantuan kuota bakal sesuai jadwal. Tahap pertama diberikan pada 22-23 Oktober dan tahap kedua pada 28-30 Oktober mendatang.
“Penyaluran bantuan kuota data internet periode Oktober direncanakan dilaksanakan sesuai dengan persesjen (peraturan sekretaris jenderal) tersebut. Tentunya, berbagai persiapan teknis telah dan sedang dilaksanakan,” ujar Evy melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (21/10).
Pada penyaluran kuota bulan ini, peserta yang sudah menerima bantuan di bulan September 2020 secara otomatis menerima kuota lagi. Kemudian ada peserta tambahan yang datanya baru diverifikasi ke Pusat Data dan Informasi Kemendikbud.
Kepala Pusdatin Kemdikbud Hasan Chabibie mengatakan banyak peserta baru yang bakal mendapat kuota bulan ini. Namun, ia belum mengungkap berapa jumlah peserta baru tersebut.
Bantuan kuota di bulan ini bakal berlaku 30 hari terhitung semenjak diterima. Siswa PAUD bakal menerima 20 GB, siswa jenjang dasar dan menengah 30 GB, guru 42 GB, serta mahasiswa dan dosen 45 GB.
Jumlah kuota dari semua peserta bakal dibagi menjadi kuota umum dan kuota belajar. Kuota umum berjumlah 5 GB, dapat dipakai secara bebas. Sisanya berupa kuota belajar yang digunakan untuk mengakses aplikasi dan situs yang ditentukan Kemendikbud.
Penyaluran kuota dikirim langsung oleh masing-masing operator ke nomor peserta. Jika sudah mendapat kuota, operator bakal memberikan notifikasi berupa SMS yang menyatakan kuota sudah aktif.
Kemendikbud menyatakan ada 27,3 juta peserta yang menerima kuota pada bulan lalu. Keseluruhan peserta tersebut bakal menerima kuota gratis hingga Desember 2020.
Pemberian kuota internet gratis bulan lalu masih diwarnai kekurangan, seperti siswa yang belum mendapat kuota hingga pengiriman kuota salah sasaran. (ABL)