Kabarpendidikan.id - Pandemi COVID-19 menyisakan beragam kisah pilu di Indonesia, terutama menyangkut mata pencaharian.
Di saat bantuan pemerintah tak menyentuh seluruh rakyat, juga ketika PHK terjadi di mana-mana, baru-baru ini muncul sebuah video yang memilukan.
Video itu menampilkan antrean ribuan pelamar kerja, berkerumun dan berdesak-desakan demi meraih satu tempat di sebuah pabrik sepatu di wilayah Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Dalam video itu terlibat bagaimana para pelamar yang masih muda, baik laki-laki dan perempuan rela berdesak-desakan. Menentang amplop coklat berisi berkas lamaran, mereka tak peduli akan kemungkinan tertular COVID-19 dari kerumunan itu. Pendeknya, lapar lebih kejam daripada mati.
Dan barangkali karena sudah saking lamanya mengantre, diliputi lelah dan kantuk, para pelamar itu pun terdengar emosi ketika salah seorang di antara mereka terlihat terjatuh.
Mereka berteriak-teriak layaknya orang-orang yang sedang mengantre pembagian makanan usai kelaparan selama berhari-hari.
https://www.youtube.com/watch?v=dsTVbeESknM&feature=share
Video itu pun menuai simpati dari netizen.
"Psbb ya pak? Makasih loh pak... Psbb banyak phk in tenaga kerja.. Corona nomor 2 urusan perut nomor 1...sampe sini paham bapak yg lg duduk enak di bangkunya?" komentar seorang netizen.
"Ya allah segitunya saking mau kerja. Sampai lupa lagi musim covid. Semoga balik dari tempat ini pada sehat2 semuanya," kata yang lain.
"salah satu kegagalan sebuah negara," ucap yang lain pula.
